Asal Usul Levi's Jeans




CELANA BERBAHAN TENDA
Ingin mengembangkan bisnisnya, Levi Strauss beserta Ibu dan kedua adiknya memutuskan untuk pindah dari Bavaria ke New York. Tidak seperti sekarang, di tahun 1847, kita harus punya alasan yang cukup masuk akal untuk bisa bepergian antar negara.

Dan waktu ditanya alasan masuk New York, dengan gampang Levi menjawab "untuk berjualan bahan untuk tenda dan penutup gerobak." Petugas Imigrasi akhirnya memang mengijinkan Levi sekeluarga masuk New York, tapi dengan sedikit catatan.

"Seharusnya kau bawa bahan celana ke sini," kata petugas imigrasi tersebut, saat itu penambangan emas lagi jadi tren dan banyak orang membutuhkan celana yang kuat dan awet.

Kata-kata ini menginspirasi Levi. Bahan yang seharusnya untuk tenda dan penutup gerobak selanjutnya ia ubah jadi celana. Dan inilah cikal bakal bahan celana yang hingga sekarang kita kenal dengan sebutan "JEANS."

Sejarah perjalanannya dari tahun ke tahun, masa ke masa:

1847
Levi menemukan bahan Denim yang dibuat seorang Prancis yang lahir di kota Nimes.
Bahan yang diwarnai biru, mudah diproduksi, tapi kuat teksturnya.

1853
Dari New York, Levi pindah ke San Fransisco dan membuka toko tekstil berbahan dry goods, mulai dari baju, selimut, hingga sapu tangan.

1872
Jacobs Davis menemukan proses pemasangan kancing pada celana untuk membuat celana makin kuat jahitannya[rivet, Red].
Davis mengajak Levi untuk bersama membuat celana dengan terobosannya ini.

1873
Levi Strauss dan Jacob Davis mendapatkan paten atas jenis celana blue jeans dengan desain memiliki kantung di samping dan belakang, berkancing di ujung-ujung sudutnya dan ujung retsleting untuk menambah kuat jahitannya.

1886
Merk The Two Horse rilis dan jadi lambang celana yang kuat sekaligus bukti Levi's adalah yang pertama mempopulerkan celana ini.
Penggunanya pun menyebar, tidak lagi para penambang tapi jadi trend.

1890
Paten penggunaan rivet mulai go public dan dipakai banyak pabrikan lain selain Levi Strauss & Co.

1901
Celana jeans saat itu mulai disebut overalls, karena dilengkapi dua kantung belakang.
Lagi-lagi, terobosan Levi Strauss & Co. ini jadi tren jeans saat itu.

1915
Levi's & Co menerima Highest Award untuk kategori Waist Overalls di Panama Pasific International Exposition di San Fransisco.

1923
Pengait tali pinggang mulai disematkan di celana jeans.
Penggunaan tali pinggang memang lagi hype saat itu.

1928
Kata Levi's jadi hak cipta Levi's & Co.

1936
Tab warna merah mulai dipasang di kantung celana belakang jeans Levi's.
Berikut penempatan merk Levi's di tab merah ini sebagai pembeda jeans Levi's dengan merk lainnya.

1940
Tentara Amerika memakai jaket dan jeans Levi's dalam Perang Dunia II.

1954
Versi jeans 501Z yang dilengkapi retsleting diperkenalkan dan membuat orang-orang di banyak tempat mulai melupakan versi berkancing.

1967
Band The Jefferson Airplane dan Paul Revere rekaman buat iklan radion produk Stretch Levi's and White Levi's Line.

1984
Levi's jadi outfit resmi tim olimpiade Amerika.

1994
Levi's Dockers dirilis di Eropa.

1998
Levi's & Co. merayakan 125 tahun penemuan jeans.

2000
Levi's Engineered jeans dirilis untuk merayakan masuknya abad 21.

2009
Levi's Dockers jadi trend yang diperkenalkan di seluruh dunia.


ASAL MUASAL DENIM
Saat Levi membuka toko di San Fransisco, celananya yang berbahan tenda laku keras dibeli penambang emas. Sayangnya, permintaan celana selalu lebih banyak ketimbang persediaan yang dipunya Levi.
Tidak sengaja, saat sedang berjalan-jalan, Levi menemukan toko bahan kanvas lainnya yang dibuat oleh seorang yang berasal dari Nimes, Perancis, yang dikenal dengan Serge de Nimes.
Bahkan inilah yang kemudian diberi nama Denim, singkatan dari de Nimes.
Bahan yang diwarnai biru, mampu diproduksi dan dijual dengan cepat, dan sukses membuat perusahaan Levi Strauss meraup untung besar-besaran.

Komentar

Paling Banyak Dibaca 👶👦👧👨👩👴👵👷👮👸👳👲👱

Apa itu Olahraga Aqua Zumba dan Manfaatnya?

Tip-Tip Menjaga Kesehatan Tenggorokan

Wanita Juga Bisa Kena Kanker Prostat

Hidup Aktif Bisa Menurunkan Risiko Sakit Jantung